sebuah puisi
oleh: Resha Kusumo Syahrir
hitam kuning putih atau merah
dialah warna tepianmu
merekalah tempatmu bersimbah
tak peduli saat kau terhina
tak peduli saat kau teteskan nutfah
tak peduli saat kau basah dan menghitam
tak peduli saat kau terdiam dan terduduk
tak peduli saat kau kau lepas keningmu ke tanah
hanya sekejap
hanya menoleh
ke samping dan ke belakang
sedang Dia...
tidak tertarik
tidak acuh
sekuat tenaga...
kau lemparkan bola matamu ke balik bukit
sedang kau terjaga di hadapan-Nya
dan kau tak menengok warna tepianmu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar